Badan Narkotika Nasional Kota Balikpapan Masuk Dalam Lima Terbaik dari Kategori Gakum

Badan Narkotika Nasional Kota Balikpapan Masuk Dalam Lima Terbaik dari Kategori Gakum

Balikpapan – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Balikpapan mendapat kunjungan dari Komisi Informasi (KI) Provinsi Kalimantan Timur, Kunjungan ini ialah tindak lanjut dari proses E-Monitoring Kepatuhan Badan Publik Tahun 2022. kamis,24/11/22

Bukan Tanpa Alasan KI Kaltim mengunjungi Badan yang dibentuk tanggal 07 Agustus 2012 ini, dikarenakan nilai dari Pengisian Kuesioner pada Aplikasi EMonev Masuk Dalam Lima Terbaik dari kategori Penegak Hukum (GAKUM)

Diterima Langsung Oleh Kompol Risnoto , S.H.,M.H. Sebagai Pimpinan Dari BNN Kota Balikpapan, Kasubag Umum Anita Ari Aningsih beserta jajaran Kerja. ini merupakan kunjungan terakhir di hari pertama Visitasi Faktual kepada Badan Publik yang Masuk dalam Lima Terbaik dikota Balikpapan

Sebelum masuk kepada pembasan Monitoring Risnoto sedikit bercerita tentang dampak dari penyalah gunaan narkoba didalam kehidupan. beliau berpesan agar kita semaksimal mungkin membentengi diri dan keluarga kita dari Narkotika, jangan ada kata untuk coba coba.

Terkait Kunjungan Komisi Informasi Kaltim Beliau mengucapkan Alhamdulillah karna sudah masuk dalam lima besar dari Monitoring kepatuhan badan publik, semoga Informatif canda nya, terlepas dari penghargaan nanti bila BNN Kota Balikpapan mendapat predikat Informatif ini sudah menjadi prioritas layanan kami terhadap masyarakat kota Balikpapan Khusus nya dan warga Kaltim Umum nya. ucap mantan Kasi Pemberantasan ini

Dalam ungkapan terpisah nya Ketua KI Kaltim Ramaon D Saragih merasa senang akan hadirnya BNN dalam 5 (lima) besar ini, ini akan berdampak sangat positif dalam upaya pencegahan Beredarnya barang barang haram ini dan pelayanan kepada masyarakat. Misalkan dimana masyarakat yang ingin melaporkan pengedaran barang haram ini tidak bingung harus ke siapa, jelas didalam website nya BNN Kota Balikpapan sangat jelas adanya nomor telpon yang dapat dihubungi, dan masyarakat yang ingin mengetahui mekanisme dalam Rehabilitasi tinggal akses ke Website nya BNN saja

Share