HM Roesli dan Kantor Pertanahan Samarinda Sepakat Damai

HM Roesli dan Kantor Pertanahan Samarinda Sepakat Damai

 

SAMARINDA.  Majelis Komisioner Komisi Informasi Provinsi Kaltim pada tanggal 26 Juli 2018 menyidangkan pembacaan putusan mediasi untuk permohonan penyelesaian sengketa informasi publik dengan nomor register 0005/REG-PSI/I/2018 antara pemohon HM Roesli dengan Kantor Pertanahan Kota Samarinda selaku termohon.

Setelah pertemuan proses mediasi antara kedua pihak, para pihak bersepakat yang dituangkan dalam kesepakatan mediasi dengan difasilitasi oleh mediator dari KI Kaltim Lilik Rukitasari mengenai objek sengketa informasi berupa penjelasan yang diminta pemohon kepada termohon mengenai informasi terhadap proses permohonan sertifikat tanah yang telah diajukan pemohon dari tahun 1990 dari sisa luas tanah yang berukuran 18.464 hektar.

Dalam pertemuan mediasi kedua belah pihak menyepakati untuk dilakukan peninjaun terhadap objek sengketa informasi dan dilaksanakan pada tanggal 26 Juni 2018 dan setelah peninjauan bersama atas objek sengketa informasi pihak termohon mempersilakan pemohon untuk dapat melengkapi dokumen yang sudah ada pada termohon dan dapat melanjutkan permohonannya sesuai ketentuan dan persyaratan yang berlaku. atas penjelasan termohon tersebut pihak pemohon dapat menerima hal tersebut dan menyepakati sengketa informasi publik antara pemohon dan termohon diakhiri dengan kesepakatan mediasi kedua belah pihak.

Majelis komisioner dalam persidangan aquo yang diketuai oleh M. Khaidir dalam pembacaan putusan mediasi memerintahkan kepada pemohon dan termohon untuk menjalankan kewajibannya sebagaimana yang tertuang dalam kesepakatan mediasi aquo dan kesepakatan mediasi para pihak adalah putusan final dan mengikat kedua belah pihak, demikian majelis komisioner mengakhiri pembacaan putusan mediasi sekaligus menyatakan sengketa aquo selesai dan menutup persidangan.

Share

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.